Jumat, 29 Juni 2012

Jurus Pertama Berkebun Emas


* Peringatan Jurus ini sekarang Tahun 2012 sudah tidak berlaku lagi dan ini hanya sekedar informasi untuk bisa menginspirasi anda.
Asumsi Berkebun Emas 25grm
a) Harga Emas Batangan 25grm Bersertifikat Antam = Rp 9.000.000
(Saat Tulisan Ini Dibuat)
b) Anda Saat Ini Memiliki Uang Tunai Rp 12.750.000
c) Anda Sanggup Menyisihkan Uang Dari Primary Income Anda
Untuk Investasi Emas Minimal 1x Dalam Sebulan Senilai Rp
3.750.000
d) Nilai Gadai Emas di Bank 80% dari Harga Taksir Bank *
e) Harga Taksir Bank Rp 300.000/grm *
f) Biaya Penitipan Rp 2.500/grm/bulan *
*Nilai Gadai, Nilai Taksir dan Biaya Penitipan setiap Bank Syariah akan berbeda, oleh karena itu lakukan
survey untuk mencari yang terbaik bagi kita. Angka tersebut diatas real saya peroleh dari pengalaman
pribadi saya meng-gadaikan Emas disalah satu Bank Syariah di Kota Bandung. Angka yang tebaik bagi
kita adalah, Nilai Gadai Yang Tinggi serta Biaya Penitipan Yang Rendah.

Langkah Pertama
Belilah Emas Batangan 25grm dengan uang tunai yang anda miliki:
Rp 12.750.000 – Rp 9.000.000 = Rp 3.750.000
Jadi saat ini Anda telah memiliki Emas 25grm dan sisa uang anda
setelah dibelikan Emas menjadi Rp 3.750.000
Langkah Kedua
Bawalah Emas Batangan 25gm tersebut ke Bank Syariah favorit Anda,
Gadaikan!! Proses Gadai hanya memakan waktu paling lama 30
menit. Dan anda akan memperoleh uang Rp 6.000.000 dari hasil
Gadai.
Rp 300.000 x 80% = Rp 240.000 x 25grm = Rp 6.000.000
Kalau di Bank Syariah tempat saya meng-gadaikan Emas, saya
diminta untuk membuka rekening agar pen-debetan Biaya
Penyimpanan lebih mudah. Oleh karena itu, Anda setorkan juga uang
Rp 750.000 untuk Biaya Penitipan selama 1 tahun, Rp 2.500/grm/bln x
25grm x 12 bulan = Rp 750.000
Jadi sisa uang Anda saat ini Rp 3.750.000 – Rp 750.000 = Rp 3.000.000

Langkah Ketiga
Uang hasil Gadai Rp 6.000.000 ditambah sisa uang Anda Rp 3.000.000
(3.750.000 – 750.000) menjadi Rp 9.000.000, nah cukup kan untuk
membeli Emas Batangan lagi seberat 25grm…
Jadi posisi Kebun Emas Anda pada langkah ke-3 ini sbb:
1. 25grm Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000 Beli Emas Rp 750.000
2. 25grm

Langkah Keempat
Emas yang terahir (ke-dua), jangan digadai dulu!! Tunggu sampai
Anda memiliki uang Rp 3.750.000 (menyisihkan dari Primary Income),
lalu ulangi langkah ke-2…
Sampai kapan? Sampai Anda sendiri merasa cukup… Saya sudah
melakukan ini selama satu tahun dan Emas saya sudah ada yang
berbuah lebat karena saat beli masih diharga Rp 260.000/grm
sementara saat ini Rp 344.000, tapi saya masih tetap ingin
menahannya hingga tahun depan.
Contoh jika langkah tersebut diulang sampai lima kali:
1. 25grm  Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000  Beli Emas Rp 750.000
2. 25grm  Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000  Beli Emas Rp 750.000
3. 25grm  Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000  Beli Emas Rp 750.000
4. 25grm  Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000  Beli Emas Rp 750.000
5. 25grm

Ingat, Emas yang terahir (no 5) jangan digadaikan, karena kunci dari
permainan ini ada di Emas yang terahir. Emas tersebut yang bisa membebaskan teman-temannya yang berada di Bank. Makanya kita
sebut sebagai KUNCI HARTA KARUN…
Coba Anda perhatikan pembelian Emas ke-dua dan selanjutnya, 2/3
biaya pembelian Emas (Rp 6.000.000) dimodalin pihak Bank!! Dan
ketika harga Emas ini naik, seluruh kenaikan Emas dinikmati oleh Anda.
Itulah sebabnya jurus ini membuat Anda makin kaya…
Masih bingung?!?
Ok, saya jelaskan lebih detail. Seandainya saya punya uang Rp
6.000.000 dan Anda punya uang Rp 3.000.000, lalu kita
menggabungkan uang kita menjadi Rp 9.000.000 dan kemudian uang
tersebut kita belikan Emas. Maka, karena Emas itu milik bersama (Saya
dan Anda), porsi kepemilikan saya adalah 2/3 dan porsi kepemilikan
Anda 1/3, setuju?
Nah, ketika harga Emas mencapai Rp 12.000.000/25grm lalu kemudian
kita jual, maka akan diperoleh selisih akibat kenaikan Emas sebesar Rp
12.000.000 – 9.000.000 = Rp 3.000.000. Karena Emas tersebut milik
bersama, maka hak saya atas selisih harga Emas tersebut adalah 2/3
nya atau Rp 2.000.000 dan hak Anda 1/3 atau Rp 1.000.000. Itu yang
terjadi kalau saya dan Anda sama-sama beli Emas alias patungan.
Pada Jurus Cerdas Berkebun Emas, pembagian selisih kelebihan harga
Emas tidak terjadi. Kenapa? Karena berapapun kenaikan Harga Emas
hutang Anda pada Bank TETAP Rp 6.000.000, semua selisih harga Emas
itu tetap jadi milik Anda.
Kewajiban Anda hanya membayar biaya pemeliharaan yang nilainya
jauh dari kenaikan harga Emas itu sendiri. Anggap saja biaya nyiram
dan pupuk dalam Berkebun Emas hehehe…
Baiklah, mari kita buktikan…
Saya baru akan melepas Emas saya kalau sudah selisih harganya di
atas 30% (itupun kalau mau, karena saya cenderung akan
menyimpannya sampai 2-3 tahun). Jadi kalau melihat contoh di atas,
saya akan lepas Emas saat mencapai harga Rp 12.000.000/25grm.
Bagaimana caranya membebaskan yang ada di Bank, gampang!!
Kan kita punya Kunci Harta Karunnya… dan ingat hutang kita tidak
bertambah walaupun harga Emas naik…
Kondisi Kebun Sebelum Dipanen…
1. 25grm  Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000 Rp 750.000
2. 25grm  Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000 Rp 750.000
3. 25grm  Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000 Rp 750.000
4. 25grm  Rp 6.000.000 + 3.000.000 = Rp 9.000.000 Rp 750.000
5. 25grm

Langkah Pertama
Jual Emas nomor 5 (kunci harta karun) yang ada di tangan Anda,
dengan harga saat ini tentunya. Anda akan memperoleh Uang Tunai
Rp 12.000.000
5. 25grm 􀀂 Dijuall Rp 12.000.000

Langkah Kedua
Dengan uang Rp 12.000.000, Anda bisa melunasi (menebus) 2 batang
Emas yang ada di Bank (ingat sekali lagi, hutang kita tidak bertambah
gara-gara harga Emas naik). Biaya melunasi 2 batang Emas adalah @
Rp 6.000.000 x 2 = Rp 12.000.000. Jadi, Emas nomor 3 dan 4 Anda tebus
lalu JUAL LAGI !!
3. 25grm  Ditebus Rp 6.000.000  lalu dijual Rp 12.000.000
4. 25grm  Ditebus Rp 6.000.000  lalu dijual Rp 12.000.000
Total Hasil Penjualan Emas Rp 24.000.000
Di langkah kedua ini Anda sudah memperoleh uang Rp 24.000.000 dan
Anda hanya butuh Rp 12.000.000 untuk membebaskan Emas no 1 & 2.
Jadi sekarang sisa uang Anda tinggal Rp 24.000.000 – Rp 12.000.000
(Untuk Menebus Emas No 1 & 2) = Rp 12.000.000

Langkah Ketiga
Sama seperti langkah kedua, uang Rp 12.000.000 dipakai untuk
menebus Emas no 1 dan 2.
1. 25grm  Ditebus Rp 6.000.000  lalu dijual Rp 12.000.000
2. 25grm  Ditebus Rp 6.000.000  lalu dijual Rp 12.000.000
Total Hasil Penjualan Emas Rp 24.000.000
Jadi sekarang uang Anda dari hasil penjualan Rp 24.000.000 ditambah
sisa dilangkah kedua Rp 12.000.000 total Rp 36.000.000 !!!
Berapa modal yang Anda keluarkan, total modal yang di keluarkan
adalah:
Modal Anda
Beli 1 @ 25 gram Emas  Rp 9.000.000
Beli Emas ke 2 s/d 5  3.000.000 x 4 = Rp 12.000.000
Total Modal Anda Rp 21.000.000
Hasil Penjualan EMAS Rp 36.000.000
Modal Anda Rp 21.000.000 -
Selisih Harga Emas Rp 15.000.000
Selisih dari harga Emas yang kita peroleh adalah Rp 36.000.000 – Rp
21.000.000 = Rp 15.000.000 !!! Dan itu semuanya milik Anda !!!
Oh ya, kita belum kurangi dengan biaya pemeliharaan setahun Rp
750.000 x 4 = Rp 3.000.000, jadi total selisih harga Emas yang Anda
peroleh adalah Rp 12.000.000. Kalau peristiwa ini terjadi kurang dari
satu tahun, maka tentunya biaya pemeliharaan yang Anda keluarkan
menjadi lebih kecil. 
Bagaimana jika berkebun emas yang lebih kecil ?
Contoh yang kita bahas di atas adalah Berkebun Emas dengan Kebun
Emas 25 gram, Anda juga bisa Berkebun Emas dengan Emas 5 atau 10
gram. Tentunya modal awal yang dibutuhkan serta investasi
pembelian emas berikutnya (2, 3, 4, dst) juga akan lebih kecil.
Baiklah kita coba Berkebun Emas dengan Emas 10 gram, kita gunakan
asumsi yang sama:
a) Anda Akan Berkebun Emas Batangan Seberat 10 gram
b) Harga Emas Batangan 10grm Bersertifikat Antam = Rp 3.600.000
(Saat Tulisan Ini Dibuat)
c) Anda Saat Ini Memiliki Uang Tunai (modal awal) Rp 5.100.000
d) Anda Sanggup Menyisihkan Uang Dari Primary Income Anda
Untuk Investasi Emas Minimal 1x Dalam Sebulan Senilai Rp
1.500.000
e) Nilai Gadai Emas di Bank 80% dari Harga Taksir Bank
f) Harga Taksir Bank Rp 300.000/grm
g) Biaya Penitipan Rp 2.500/grm/bulan

Langkah Pertama
Belilah Emas Batangan 10 grm dengan uang tunai yang anda miliki:
Rp 5.100.000 – Rp 3.600.000 = Rp 1.500.000
Jadi saat ini Anda telah memiliki Emas 10 grm dan sisa uang anda
menjadi Rp 1.500.000

Langkah Kedua
Bawalah Emas Batangan 10 gm tersebut ke Bank Syariah dan
Gadaikan!! Anda akan memperoleh uang Rp 2.400.000 dari hasil
Gadai.
Rp 300.000 x 80% = Rp 240.000 x 10 grm = Rp 2.400.000
Anda setorkan juga uang Rp 300.000 untuk Biaya Penitipan selama 1
tahun, Rp 2.500/grm/bln x 10 grm x 12 bulan = Rp 300.000

Langkah Ketiga
Uang hasil Gadai Rp 2.400.000 ditambah sisa uang Anda Rp 1.200.000
(1.500.000 – 300.000) menjadi Rp 3.600.000, nah cukup kan untuk
membeli Emas Batangan lagi seberat 10grm…
Jadi posisi Kebun Emas Anda pada langkah ke-3 ini sbb:
1. 10grm Rp 2.400.000 + 1.200.000 = Rp 3.600.000 Beli Emas Rp 300.000
2. 10grm
Langkah Keempat
Emas yang terahir (ke-dua), jangan digadai dulu!! Tunggu sampai
Anda memiliki uang Rp 1.500.000 (menyisihkan dari Primary Income),
lalu ulangi langkah ke-2…
Kondisi Kebun Emas Anda setelah lima putaran…
1. 10grm  Rp 2.400.000 + 1.200.000 = Rp 3.600.000 Rp 300.000
2. 10grm  Rp 2.400.000 + 1.200.000 = Rp 3.600.000 Rp 300.000
3. 10grm  Rp 2.400.000 + 1.200.000 = Rp 3.600.000 Rp 300.000
4. 10grm  Rp 2.400.000 + 1.200.000 = Rp 3.600.000 Rp 300.000
5. 10grm
Bagaimana cara mem-“bebaskan” yang ada di Bank, sama dengan
langkah pada contoh pertama yang 25grm.

source : kebunemas.pdf rully kustandar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar